
Pembangunan proyek konstruksi memiliki tujuannya masing-masing berdasarkan jenisnya. Dalam pembangunan konstruksi, terdapat jenis proyek konstruksi. Jenis-jenis inilah yang membagi proyek konstruksi menjadi beberapa bagian berdasarkan kebutuhan, spesifikasi, dan tujuan bangunan.
Jenis-jenis Proyek Konstruksi
Setiap proyek konstruksi memiliki standar, persyaratan, kebutuhan, dan tujuan bangunan yang berbeda-beda. Jika Anda yang ingin menjalankan bisnis atau sedang membangun sebuah bangunan, Anda wajib terlebih dahulu mengetahui jenis-jenis proyek konstruksi. Untuk itu, berikut ini adalah jenis-jenis proyek konstruksi.
1. Proyek Konstruksi Bangunan Perumahan (Residential Construction)
Proyek konstruksi bangunan perumahan merupakan jenis proyek konstruksi yang berfokus dan memiliki tujuan untuk dijadikan sebagai hunian, baik individu maupun massal. Jenis proyek konstruksi ini mementingkan faktor kenyamanan, akses, dan harga properti yang ditawarkan. Di samping itu, proyek konstruksi ini juga harus mempertimbangkan regulasi yang terkait dalam Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
2. Proyek Konstruksi Teknik Sipil (Heavy Engineering Construction)
Jenis proyek konstruksi ini berfokus pada pembangunan yang sifatnya teknis dan memiliki daya guna untuk masyarakat. Selain mementingkan fungsionalitas, jenis proyek konstruksi ini juga mempertimbangkan aspek keamanan, regulasi, dan lalu lintas karena output dari bangunan ini menyangkut pergerakan barang dan manusia.
3. Proyek Konstruksi Bangunan Industri (Industrial Construction)
Jenis proyek konstruksi ini bertujuan dalam menunjang kegiatan industri. Maka, tidak heran pada jenis proyek ini mempertimbangkan aspek fungsionalitas yang tinggi seperti kelistrikan, sistem ventilasi, hingga alur distribusi. Karena membutuhkan spesifikasi yang tinggi, pada pembangunan proyek konstruksi ini membutuhkan tenaga ahli dan manajemen proyek yang berpengalaman di bidang proyek konstruksi bangunan industri.
Baca juga: Kenali Macam-macam Risiko Proyek Konstruksi dan Cara Mitigasinya
Contoh Jenis-jenis Proyek Konstruksi
Setelah mengetahui jenis-jenis proyek konstruksi, langkah berikut yaitu memahami contoh jenis-jenis proyek konstruksi yang terjadi di lingkungan sekitar, diantaranya:
- Contoh Proyek Konstruksi Bangunan Perumahan:
1). Rumah individu
2). Rumah Susun
3). Komplek perumahan
4). Apartemen
5). Kondominium
- Contoh Proyek Konstruksi Teknik Sipil:
1). Jalan raya
2). Jembatan
3). Bendungan
4). Pelabuhan
5). Bandara
- Contoh Proyek Konstruksi Bangunan Industri
1). Pabrik
2). Gudang logistik
3). Fasilitas pengolahan
4). Instalasi mesin berat
5). Pusat penyimpanan data
Sebelum terjun ke industri konstruksi atau ingin menggunakan jasa perusahaan konstruksi, Anda wajib mengetahui jenis-jenis proyek konstruksi terlebih dahulu. Hal ini meminimalisir kegagalan proyek konstruksi karena tidak paham dalam menentukan pemilihan jenis proyek konstruksi. Jika Anda memiliki pertanyaan seputar jenis-jenis proyek konstruksi, Anda dapat mengunjungi website berikut ini globalindokaryaindonesia.com. Kami akan memberikan pelayanan terbaik dengan bantuan tim yang profesional di bidang konstruksi dengan harga yang kompetitif.