Perbedaan Audit Internal dan Audit Sertifikasi dalam Implementasi Standar  ISO

  • GKI
  • April 23, 2024
  • 0
perbedaan audit internal dan eksternal

Meningkatnya persaingan bisnis saat ini mendorong perusahaan mengembangkan strategi untuk mendapatkan sorotan yang positif dari para stakeholder, termasuk pelanggan, masyarakat umum, regulasi dan pemerintah. Salah satu upaya meningkatkan daya tarik stakeholder sekaligus menciptakan citra positif perusahaan adalah dengan memperoleh sertifikasi ISO. 

Mendapatkan sertifikasi ISO tidaklah mudah. Dalam proses sertifikasi perusahaan perlu mengikuti standar-standar yang ditetapkan ISO. Untuk memperoleh sertifikasi ISO, sebuah organisasi harus menjalani proses yang disebut audit. Dalam proses sertifikasi ISO, terdapat dua jenis audit yaitu audit internal dan audit sertifikasi.

Apa itu Audit internal?

Audit internal merupakan suatu kegiatan atau proses evaluasi yang dilakukan secara independen dan objektif yang dilakukan oleh tim audit internal organisasi untuk memastikan efektivitas dan pengendalian internal organisasi. melakukan audit internal bertujuan untuk membantu organisasi mencapai tujuan bisnisnya melalui evaluasi mengenai pengelolaan risiko, pengukuran kinerja, dan manajemen kontrol yang sudah diterapkan. 

Kegiatan audit internal mencakup pemantauan kontrol internal, pengelolaan risiko, pengukuran kinerja dan pemantauan terhadap kebijakan dan peraturan. Setelah itu, tim audit mengumpulkan data atau informasi yang didapatkan dari hasil kegiatan audit tersebut, lalu memberikan rekomendasi pengelolaan risiko serta tindak lanjut yang perlu dilakukan. 

Apa itu Audit Sertifikasi?

Audit sertifikasi adalah suatu kegiatan atau proses evaluasi yang dilakukan oleh auditor independen atau dari lembaga sertifikasi ISO yang sudah mendapatkan akreditasi. Audit ini bertujuan untuk menilai sistem manajemen perusahaan dan memastikan bahwa perusahaan telah mematuhi semua persyaratan dari standar ISO yang dipilih, misalnya ISO 9001 atau ISO 14001.

Jika sudah sesuai dengan persyaratan serta standar ISO yang dimaksud, maka auditor akan memberikan rekomendasi kepada perusahaan serta memberikan laporan kepada lembaga sertifikasi ISO terkait. Setelah itu, laporan audit akan diperiksa kembali oleh lembaga sertifikasi. Jika tidak ada anomali maka sertifikat perusahaan dapat segera diterbitkan.

Baca juga: Tantangan Pelaksanaan Sistem Manajemen ISO

Perbedaan audit internal dan audit sertifikasi

Meskipun audit internal dan audit sertifikasi sangat penting keduanya tetap memiliki perbedaan, diantaranya:

  1. Tujuan

Audit internal: Tujuan audit internal untuk mengevaluasi sistem manajemen dan mengidentifikasi kelemahan untuk meningkatkan kinerja organisasi.

Audit sertifikasi: Tujuan audit sertifikasi untuk menilai sistem manajemen organisasi dan memastikan bahwa organisasi telah mematuhi semua peryaratan standar ISO guna mendapatkan sertifikasi yang sah.

  1. Pelaksanaan

Audit internal: Dilaksanakan secara independen dan dilakukan oleh tim audit perusahaan.

Audit sertifikasi: Dilaksanakan oleh lembaga independen yang diwakili oleh auditor dari lembaga sertifikasi itu sendiri. Auditor yang akan melakukan audit sertifikasi harus kompeten serta sudah tersertifikasi.

  1. Pengaruh

Audit internal: Hasil audit internal berfokus pada perbaikan dan pengembangan sistem manajemen organisasi.

Audit sertifikasi: Hasil audit sertifikasi dapat berdampak pada kepercayaan pelanggan atau pihak lain terhadap produk dan layanan yang ditawarkan organisasi.

  1. Waktu pelaksanaan

Audit internal: Waktu pelaksanaan audit internal dapat dilakukan secara berkala sesuai dengan ketentuan yang disepakati.

Audit sertifikasi: Waktu pelaksanaan audit sertifikasi dapat dilakukan setelah mengajukan permohonan, biasanya waktu audit sertifikasi tergantung kompleksitas proses bisnis dan kebijakan perusahaan.

  1. Biaya

Audit internal: Biaya yang dikeluarkan saat audit internal lebih sedikit, karena menggunakan sumber daya yang berada dalam perusahaan.

Audit sertifikasi: Biaya yang dikeluarkan saat audit eksternal tergolong lebih besar, tergantung kompleksitas kebijakan perusahaan dan menggunakan auditor dari lembaga lain.

Dengan melakukan audit, perusahaan dapat mengidentifikasi aspek yang menjadi permasalahan dalam prosesnya. Audit internal dan sertifikasi mempunyai beberapa perbedaan yang signifikan, namun melakukan keduanya sangat penting. Audit sertifikasi berguna dalam peningkatan efektivitas kinerja serta pembuktian bahwa perusahan telah menerapkan sistem manajemen yang sesuai dengan standar yang disyaratkan ISO.

Kami siap melayani kebutuhan Anda Dapatkan promonya sekarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Apa yang bisa kami bantu?